PARAMETER STABILITAS KAPAL
Stabilitas kapal kontainer memiliki perhitungan yang rumit dan kompleks. Terdapat banyak faktor yang mempengaruhi stabilitas kapal, di antaranya adalah berat kapal, beban kontainer, pusat gravitasi kapal, pusat gravitasi kontainer, pusat boyancy, dan pusat girasi kapal.
Untuk menghitung stabilitas kapal kontainer, perlu dilakukan perhitungan berdasarkan prinsip Archimedes dan prinsip stabilitas kapal. Prinsip Archimedes menyatakan bahwa kapal akan tetap mengapung pada air dengan berat yang sama dengan berat volume air yang dipindahkan oleh kapal. Prinsip stabilitas kapal adalah bahwa kapal harus dapat mempertahankan titik pusat gravitasi kontainer tetap di atas titik pusat boyancy.
Pertama-tama, harus diketahui pusat gravitasi kapal dan pusat boyancy. Kemudian, harus dihitung pusat gravitasi kontainer dan berapa beban kontainer yang akan dimuat. Setelah itu, perlu dilakukan perhitungan untuk menentukan posisi kontainer yang tepat di atas kapal agar titik pusat gravitasi tetap di atas titik pusat boyancy.
Selain itu, perlu juga diperhatikan faktor-faktor seperti angin, gelombang laut, dan kecepatan kapal yang dapat mempengaruhi stabilitas kapal. Oleh karena itu, perlu dilakukan pengamatan dan perhitungan secara terus-menerus selama kapal berlayar. Proses perhitungan stabilitas kapal kontainer akan memastikan kapal aman dan stabil saat berlayar, sehingga dapat mencegah terjadinya kecelakaan laut dan kehilangan muatan kontainer. Tetapi dari hal-hal yang telah disebutkan diatas, yang terutama harus diperhatikan ketika kontainer akan dimuat di atas kapal adalah parameter stabilitas kapal, yaitu:
Departure Draft at departure Port: (Draft di pelabuhan tolak)
F =............. m (depan) SF = .........% (Shear Force)
M = ............ m (tengah) BM = ........% (Bending Moment)
A =............. m (buritan) TM = ........% (Torsional Moment)
Air dfrt= .............. m
GM = ................... m GearBox Post (2 X 40') : Bay Row Tier (Misal; 060084 & 060284)
T = ................... m
SG = berat jenis air laut
Arrival Draft at Arrival Port: (Draft di pelabuhan tiba)
(sama seperti di atas)
REEFER MOTOR FACE:
Misal; BAY 18 = AFT (motor plug listrik di bagian belakang)
BAY 38 = FWD (motor plug listrik di bagian depan)
Assigned Summer Load Draught = ................ m (draft tertinggi batas Summer)
Ballast = ........................... m3
Displ = ............................ t